Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Menyikapi kejadian meninggalnya puluhan orang akibat miras oplosan di sejumlah wilayah di Jabar, Polres Tasikmalaya rutin melakukan razia kepada penjual minuman haram tersebut.
Kepala Satuan Samapta Bhayangkara Polres Tasikmalaya, AKP Ali Munanggar mengatakan kejadian serupa pernah terjadi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya meskipun korbannya tidak banyak.
"Sebetulnya kami sudah antisipasi sejak lama, karena hal serupa pernah terjadi sampai ada korban jiwa di wilayah hukum Polres Tasikmalaya," katanya, Selasa (10/4/2018).
Baca: VIDEO: Gubernur Jabar Tandatangani Deklarasi Netralitas dan Independensi Media
Baca: Luar Biasa, Marko Simic Cetak 4 Gol untuk Bawa Persija Jakarta Ungguli JDT 4-0
Dalam waktu sebulan ini dia mengatakan, petugas kepolisian sudah menyita beberapa barang bukti dari sejumlah kios.
"Untuk keseluruhan 328 botol miras, alkohol 1 dus berjumlah 34 botol alkohol 70 sampai 90 persen," jelasnya.
AKP Ali Munanggar menuturkan temuan saat ini banyak disekitaran Singaparna, namun untuk kasus miras itu banyak terjadi di daerah hukum Polres Tasik wilayah selatan yang merupakan daerah pesisir pantai.
Kumpulan Meme Jokowi Kendarai Motor Chopper, dari Valentino Rossi hingga Dilan https://t.co/OBG2Ebu7WB via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) April 10, 2018
Kata dia, Polisi juga sering melayangkan teguran kepada para penjual miras namun tetap saja banyak yang membandel.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mengonsumsi miras oplosan lantaran berisiko besar dan membahayakan nyawa.
"Mari kita sama-sama memerangi hal tersebut, kepada warga jangan lagi meminum miras oplosan yang sebenarnya jangan kita minum," ujarnya. (*)
http://jabar.tribunnews.com/2018/04/10/korban-tewas-akibat-miras-oplosan-pernah-terjadi-di-tasikmalaya-sekarang-polres-tasik-lakukan-iniBagikan Berita Ini
0 Response to "Korban Tewas Akibat Miras Oplosan Pernah Terjadi di Tasikmalaya, Sekarang Polres Tasik Lakukan Ini"
Post a Comment