Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Halaman atau fanpage Facebook bernama Earthquake & Weather mendadak jadi perbincangan di media sosial.
Penelusuran Tribun Jabar, fanpage tersebut melaporkan hasil riset tentang gempa di seluruh dunia.
Bahkan, akun Earthquake & Weather yang saat ini sudah diikuti puluhan ribu orang, disebut-sebut oleh warganet dapat memprediksi terjadinya gempa.
• Kesedihan Luis Milla yang Mendalam Saat di Ruang Ganti Timnas U-23, Dibeberkan Bima Sakti
• Benarkah Gempa di Jabar Berhubungan dengan Gempa di Lombok? Ini Penjelasan BMKG
Menanggapi fanpage itu, Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung, Tony Agus Wijaya mengatakan, sampai saat ini, di seluruh dunia, belum ada ilmu dan teknologi yang bisa melakukan prakiraan, kapan gempa bumi akan terjadi.
Menurutnya, apa yang disebut prediksi bisa disebut lengkap jika menjawab tiga hal.
"Intinya prediksi gempa lengkap kalau menjawab tiga hal. Pertama, menjawab waktunya secara rinci, syukur-syukur sampai jam berapanya terjadi gempa terjawab, itu belum pernah terjadi. Kemudian kedua, dia tahu lokasinya, enggak bisa dibilang secara umum lokasinya se-Indonesia, harus rinci lokasinya. Ketiga, dia harus tahu gempa yang akan terjadi ini berapa besar gempanya," ujar Tony saat ditemui Tribun Jabar di kantornya, Jalan Cemara, Kota Bandung, Jumat (24/8/2018).
Cara Bersihkan 'Sampah' WhatsApp Agar Memori Ponsel Tak Gampang Penuh https://t.co/WOmFtTi1Ho via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 25, 2018
Jika tiga hal itu tak terjawab, kata Tony, maka hasilnya bukan prediksi, melainkan hanya mencocokan data atau mengira-ngira saja.
Dia khawatir, perkiraan yang beredar tersebut justru bisa menimbulkan kepanikan di masyarakat.
Hal yang perlu diakukan bersama, lanjutnya, adalah melakukan langkah mitigasi pengurangan risiko gempa secara bertahap dan dimulai dari yang kecil di sekitar kita.
"Misal dengan menyusun rencana jalur evakuasi saat terjadi gempa yaitu ke tempat terbuka terdekat di halaman yang aman, memeriksa kekuatan bangunan dan menata interior agar benda tidak jatuh saat gempa," kata Tony.
http://jabar.tribunnews.com/2018/08/25/fanpage-earthquake-and-weather-mendadak-ramai-dibahas-di-media-sosial-begini-tanggapan-bmkgBagikan Berita Ini
0 Response to "Fanpage Earthquake and Weather Mendadak Ramai Dibahas di Media Sosial, Begini Tanggapan BMKG"
Post a Comment