Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Batik Air dan Garuda Indonesia menjadi dua pesawat komersial yang mendarat pertama kali dalam Historical Flight di Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka, Kamis (24/5/2018). Dua pesawat tersebut berangkat dari Bandara Husein Sastranegara di Bandung pada sore hari.
Penerbangan Batik Air dengan kode ID 8170 tersebut menggunakan pesawat terbang jenis Airbus A320 CEO. Pesawat lepas landas pukul 15.50 dengan waktu tempuh ke Bandara Kertajati 25 menit, atau mendarat pukul 16.15 dari ketinggian 13.500 kaki.
Baca: Oh In Kyun Harus Absen Saat Menantang Bali United, Menurut Mario Gomez Ini Pemain Penggantinya
Pendaratan perdana ini disambut dengan tepuk tangan dan ucapan syukur para penumpang. Semua larut dalam suasana sukacita dan kebanggaan karena telah mendarat di Bandara Kertajati. "Alhamdulillah, mendarat di Kertajati, euy," kata seorang penumpang.
Para penumpang ini terdiri atas jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat, masyarakat Majalengka, dan pejabat daerah lainnya. Mereka kemudian memasuki Terminal Penumpang menggunakan garbarata Gate 4.
'Adu Mulut' dengan Deddy Corbuzier, Najwa Shihab Ngotot https://t.co/OisWfVcjlj via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 24, 2018
Pesawat Garuda Indonesia berkode GA 3340 mendarat setelahnya di Bandara Kertajati, dengan waktu penerbangan dari pukul 16.25 sampai 16.50. Pesawat jenis Boeing 737 ini membawa penumpang, di antaranya Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan tokoh masyarakat, termasuk Aa Gym. Mereka pun disambut oleh jajaran PT BIJB.
Bersama masyarakat Majalengka, kegiatan pun dilanjutkan dengan acara tasyakur di aula lantai tiga keberangkatan Terminal Penumpang Bandara Kertajati. Kegiatan ini diawali sejumlah sambutan dan ceramah dari Aa Gym.
Saat waktu berbuka puasa tiba, para hadirin pun berbuka bersama dan salat Magrib berjamaah. Mereka kemudian menyantap nasi tumpeng mini bersama, sebagai ungkapan syukur dan dihibur sejumlah suguhan musik religi.
"Dua pesawat komersial Boeing 737 dan Airbus A320 sudah bisa mendarat di sini. Hal ini membuktikan bandara ini sudah siap operasi," kata Gubernur yang akrab disapa Aher tersebut setelah mendarat di Bandara Kertajati.
Aher mengatakan semua pesawat, termasuk pesawat kepresidenan, mendarat di bandara itu secara mulus. Aher berharap bandara ini segera beroperasi dan menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat.
Daftar 18 Pemain Persib Bandung yang Diboyong Mario Gomez untuk Hadapi Bali United https://t.co/zg4bKcKJp0 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 24, 2018
Dua pesawat tersebut kembali ke Bandung sekitar pukul 19.30. Sebelumnya, para penumpang check in kembali di Bandara Kertajati untuk penerbangan ke Bandung.
Berbeda dengan pendaratan yang mulus di Bandara Kertajati, pendaratan kedua pesawat di Bandara Husein Sastranegara cenderung kasar. Hal tersebut dikemukakan para penumpang dua pesawat tersebut.
"Begini nih setiap mendarat di Bandara Bandung. Bikin kaget. Padahal kan pesawat dan pilotnya sama dengan penerbangan ke Kertajati tadi," kata seorang ibu penumpang Batik Air menggerutu setelah pesawat tersebut mendarat di Bandung.
http://jabar.tribunnews.com/2018/05/24/pilot-dan-pesawat-yang-sama-penumpang-merasa-mendarat-di-kertajati-terasa-halus-di-husein-kasarBagikan Berita Ini
0 Response to "Pilot dan Pesawat yang Sama, Penumpang Merasa Mendarat di Kertajati Terasa Halus di Husein Kasar"
Post a Comment