TRIBUNJABAR.ID - Sejumlah tokoh memberikan tanggapan mengenai usulan koalisi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang menginginkan debat kandidat berbahasa Inggris di Pilpres 2019.
Sebagian bahkan memberikan kritikan, termasuk dari kader Demokrat yang notabene adalah pengusung Prabowo-Sandiaga.
Para tokoh tersebut di antaranya Zara Zettira ZR, Ferdinand Hutahaean, hingga Cholil Nafis.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut mereka sampaikan melalui laman Twitter pribadi yang diunggah pada Jumat (14/9/2018).
Ferdinand Hutahaean (Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat)
Ferdinand Hutahaean menyatakan jika debat bahasa Inggris dalam pilpres tidak diperlukan.
Meski demikian, ia setuju jika Indonesia membutuhkan pemimpin yang fasih berbahasa Inggris lantaran akan bergaul dengan dunia.
"Debat bahasa Inggris? Bagi saya ngga perlu.
Tp jika dirasa perlu, silahkan lakukan.
Apakah perlu Presiden yg fasih berbahasa Inggris? Ya, Kita perlu.
http://jabar.tribunnews.com/2018/09/14/koalisi-prabowo-sandiaga-uno-usul-debat-berbahasa-inggris-sejumlah-tokoh-berikan-kritikBagikan Berita Ini
0 Response to "Koalisi Prabowo-Sandiaga Uno Usul Debat Berbahasa Inggris, Sejumlah Tokoh Berikan Kritik"
Post a Comment