Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Kepala PGRI Cabang Kecamatan Depok, Endang Suswandi, mengaku kaget mendengar adanya dugaan tindak kekerasan yang menimpa murid SDN 2 Waruroyom.
Bahkan, ia pun langsung mendatangi SDN 2 Waruroyom untuk mencari tahu kebenaran informasi tersebut.
"Kemarin saya langsung ke sini, ingin tanya ke gurunya, tapi sudah tidak ada karena dibawa polisi," kata Endang Suswandi saat ditemui di SDN 2 Waruroyom, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Sabtu (8/9/2018).
• Bupati Bandung Minta Ridwal Kamil Dorong Percepatan Pengoperasian TPSA Legok Nangka
Hingga kini, pihaknya bersama jajaran SDN 2 Waruroyom masih mencari informasi mengenai peristiwa itu.
Namun, ia mengaku menyesali kejadian itu sudah masuk ke ranah hukum dan tengah ditangani kepolisian.
Padahal, menurut dia, kasus itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan sebelum dibawa ke ranah hukum.
"Kami terus cari kebenarannya dan melibatkan unsur lain juga selain sekolah, dari orang tua hingga lembaga desa," ujar Endang Suswandi.
• Erick Thohir Jadi Timses Jokowi-Maruf Amin, Politikus Gerindra Sebut 3 Hal Jokowi Pengikut Prabowo
Ia mengatakan, hingga kini dugaan tindak kekerasan itu masih simpang siur.
Terutama mengenai kronologis kejadian dan jumlah murid yang menjadi korban.
http://jabar.tribunnews.com/2018/09/08/ada-dugaan-penganiayaan-di-sdn-2-waruroyom-cirebon-ketua-pgri-cabang-kecamatan-depok-mengaku-kagetBagikan Berita Ini
0 Response to "Ada Dugaan Penganiayaan di SDN 2 Waruroyom Cirebon, Ketua PGRI Cabang Kecamatan Depok Mengaku Kaget"
Post a Comment