1133 Personel Gabungan Siap Amankan Arus Mudik dan Balik Lebaran di Purwakarta

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Melakukan pengamanan arus mudik dan balik lebaran 2018 di wilayah Purwakarta, akan ada sebanyak 1133 personil gabungan dari tiga pilar.

Mulai dari anggota Polri, TNI dan Instansi Pemerintah Purwakarta turut mengamankan arus mudik tahun ini

Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan personil gabungan ini akan bertugas pada operasi ketupat 2018.

"Seluruhnya ada 1133, gabungan dari TNI sebanyak 140, Polres Purwakarta sebanyak 722 dan dari pemerintahan 271 personil," kata Twedi saat ditemui di Mapolres Purwakarta, Ciseureuh, Purwakarta, Kamis (7/6/2018).

Twedi menyebut, di wilayah hukum Purwakarta, pihaknya tidak menentukan dimana titik rawan.

Baca: Cerita Ali Banat, Vonis Kematian Buka Matanya untuk Serahkan Seluruh Harta untuk Kaum Miskin

Namun, ia mengaku bahwa Purwakarta memiliki semua kerawanan, mulai dari kemacetan, kecelakaan hingga kriminalitas

Oleh karena itu, semua area di kabupaten penghubung antara Ibukota dengan daerah tujuan pulang kampung menjadi prioritas pengamanan.

"Kita tidak menentukan titik rawan, karena semua tempat akan kami antisipasi. Kalau kami tentukan satu dua titik, nanti yang lain tidak terpikirkan," ucapnya.

Dengan begitu, pos terpadu untuk ops ketupat 2018 ini telah terpasang. Mulai dari pos pelayanan, pos keselamatan hingga pos pengatur arus lalu lintas telah terpasang di sejumlah titik jalur mudik.

Baca: Ini Bukti Kesiapan Polres Purwakarta Untuk Pengamanan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2018

Ada lebih dari 40 pos terpadu yang disiapkan di berbagai jalur mudik, baik arteri maupun jalur tol di Purwakarta.

"Antisipasi di jalur mudik balik, itu yang kita utamakan. Kita atur pasukan-pasukan stand by di sekitaran pos-pos tersebut," ujar dia menambahkan.

Sebagai langkah awal pengamanan arus mudik dan balik, Sejumlah personil gabungan itu, telah melakukan gelar pasukan di Mapolres Purwakarta pada Rabu (6/6/2018).

Kapolres; Dandim 0619 Purwakarta, Letkol Inf Ari Maulana; Pejabat Bupati Purwakarta, M Taufiq Budi Santoso menjadi pemimpin pada apel gelar pasukan tersebut.

Hal itu guna mengecek kesiapan personil yang akan bertugas dalam OPS ketupat 2018.

Let's block ads! (Why?)